PP
Pendahuluan
Pemanasan Global adalah
meningkatnya suhu rata-rata permukaan bumi akibat peningkatan jumlah emisi gas
dan efek rumah kaca yang terjadi di atmosfer. Pemanasan Global akan menimbulkan
perubahan iklim, seperti meningkatnya curah hujan dibeberapa belahan dunia
sehingga menimbulkan banjir dan erosi. Juga dapat menimbulkan musim kering yang
berkepanjangan yang disebabkan kenaikan suhu. Pemanasan Bumi menaik dikarenakan
cahaya radiasi panas matahari yang masuk ke atmosfer yang sebagian diserap oleh
permukaan bumi lalu dipantulkan.
B.
Pembahasan
Pemanasan global terjadi
ketika ada konsentrasi gas-gas tertentu yang dikenal dengan gas rumah kaca,
yang terus bertambah di udara, hal tersebut disebabkan oleh tindakan manusia,
kegiatan industry, khusunya pembuangan gas CO2 dan CFC (Chloroflurocarbon).
Yang terutama penyebabnya adalah karbon dioksida (CO2), yang umunya dihasilkan
oleh penggunaan batubara, minyak bumi, gas dan penggundulan hutan serta
pembakaran hutan.
Gas
Asam nitrat yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor serta emisi industry,
sedangkan emisi metan disebabkan oleh aktivitas Industri dan pertanian.
Chlorofluorocarbon atau disebut dengan CFC yang dihasilkan oleh penggunaan AC
yang dapat merusak lapisan ozon seperti halnya gas rumah kaca menyebabkan
pemanasan global. Pada setiap tahunnya jumlah akumulatif dari gas rumah kaca
yang berada diudara bertambah dan itu berbarti mempercepat pemanasan global.
Selama
seratus tahun ini konsumsi energy dunia bertambah secara spektakuler. Sekitar
70% energy dipakai oleh Negara-negara maju dan 78% dari energy tersebut berasal
dari bahan bakar fosil. Hal ini yang menyebabkan ketidak seimbangan yang
mengakibatkan sejumlah wilayah terkuras habis sumber daya alamnya. Sementara
itu, jumlah dana untuk pemanfaatan energy yang tidak dapat habis adalh
matahari, angin biogas, air, khususnya hidro mini dan makro, yang dapat
mengurangi penggunaan bahan bakar fosil. Dampak pemanasan global yang
mengakibatkan rusaknya lingkungan bio-geofisik (seperti pelelehan es kutup,
kenaikan muka air laut, perluasan gurun pasir, peningkatan hujan dan banjir,
perubahan iklim, punahnya flora dan fauna tertentu, migrasi fauna dsb). Sedangkan
dampak bagi aktivitas social-ekonomi masyarakat meliputi: (a). gangguan
terhadap fungsi kawasan pesisir dan kota pantai (b). gangguan terhadap fungsi
prasarana dan sarana seperti jaringan jalan,pelabuhan dan bandara (c) ganguan
terhadap permukiman penduduk, (d) pengurangan produktivitas lahan pertanian,
(e) peningkatan resiko kanker dan wabah penyakit, dsb.
Dampak-dampak lainnya adalah musnahnya berbagai jenis keanekaragaman hayati, meningkatnya
frekuensi dan intensitas hujan badai, angin topan, dan banjir, mencairnya es
dan glasier di kutub, meningkatnya jumlah tanah kering yang potensi menjadi
gurun karena kekeringan yang bberkepanjangan.
C.
Kesimpulan
Pemanasan
global telah menjadi permasalahan yang menjadi sorotan utama umat manusia.
Fenomena ini bukan lain diakibatkan oleh perbuatan manusia sendiri dan
dampaknya diderita oleh manusia itu juga. Untuk mengatasi pemanasan global
diperlukan usaha yang sangat keras karena hampir mustahil untuk diselesaikan
saat ini. Pemanasan global memang sulit diatasi, namun kita bisa mengurangi
efeknya.Contohnya: mengurangi penggunaan kendaraan bermotor, melakukan kegiatan
reboisasi, mengurangi pemakaiaan AC didalam rumah. Penangguangan hal ini adalah kesadaran kita
terhadap kehidupan bumi di masa depan. Apabila kita telah menanamkan kecintaan
terhadap bumi ini maka pemanasan global hanyalah sejarah kelam yang pernah menimpa
bumi ini.
Daftar
Pustaka
http://ml.scribd.com/doc/22182806/Makalah-Global-Warming.Dalam
scrib.Diunduh Sabtu 26 Mei 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar